MADRID- Keganasan Real Madrid di kancah La Liga dengan menggunduli lawan-lawannya lewat skor besar tampaknya telah mewabah ke ajang Liga Champions. Olympique Lyon menjadi korban keganasan pasukan Jose Mourinho, setelah ditaklukan 4-0 pada lanjutan Grup D Rabu (19/10/2011) dini hari WIB.
Gol-gol Los Blancos diciptakan Karim Benzema di babak pertama menit ke 19 disusul tiga gol berikutnya di babak kedua melalui Sami Khedira (47’), gol bunuh diri Hugo Lloris di menit ke 55, serta Sergio Ramos di menit ke 81.
Menjamu Olympique Lyon, klub raksasa Spanyol Real Madrid mengincar hattrick kemenangan mereka di kancah Liga Champions musim ini. Pelatih Jose Mourinho, lebih memilih memasang Karim Benzema di pertandingan ini, daripada Gonzalo Higuain.
Padahal Higuain sedang On Fire, striker internasional Argentina itu telah menemukan penampilan terbaik, dengan membukukan tiga hattrick sekaligus dalam dua pekan. Terakhir, Higuain menjadi bintang saat Los Balancos menghancurkan Real Betis 4-1, Minggu (16/10/2011) dini hari WIB.
Sedangkan bagi tim tamu, mencuri poin di Santiago Bernabeu menjadi misi rahasia mereka, sekaligus menggusur Madrid dari pucuk klasemen sementara Grup D, Liga Champions 2011/2012.
Babak Pertama
Madrid mendominasi jalannya babak pertama, beberapa peluang berhasil mereka ciptakan. Terutama pada peluang di menit ketujuh yang diperoleh Cristiano Ronaldo. CR7 melepaskan tendangan kejutan dari jarak 30 yard, tapi sayang masih bisa dimentahkan oleh penjaga gawang Lyon Hugo Lloris,
Menit ke 19, Benzema berhasil membuka skor Madrid. Bermula dari tendangan sudut yang dilakukan oleh Mesut Ozil, bola lambung disambut dengan kepala Ronaldo menuju ke sisi kanan tiang gawang Lloris. Kemudian Benzema yang berdiri bebas di sudut kanan, dengan sedikit sentuhannya berhasil menyarangkan bola ke gawang mantan klubnya itu.
Menit 40, Madrid nyaris saja memperbesar kedudukan, setelah Xabi Alonso melepaskan umpan lewat tendangan bebasnya ke arah Benzema. Pemain Timnas Prancis itu pun tanpa kesulitan menceploskan bola untuk kedua kalinya ke gawang Lloris. Tapi sayang gol tersebut dianulir.
Pasalnya, Alonso mengeksekusi tendangan bebas tersebut saat wasit Cuneyt Cakir dari Turki sedang menghitung jarak pagar betis Lyon. Alhasil, bukan mendapatkan gol, Alonso malah mendapatkan kartu kuning.
Hingga turun minum, gol dari Benzema itu menjadi gol semata wayang di babak pertama itu, sekaligus membawa Madrid memimpin 1-0 atas Lyon.
Babak Kedua
Di Awal babak kedua Benzema membuktikan tajinya. Dia membuktikan selalu bermain garang jika bertemu mantan klubnya tersebut. Kali ini dia menjadi inspirator sukses Madrid menambah gol. Umpannya ke Sami Khedira berhasil dikonversi dengan baik oleh Pemain Timnas Jerman itu. Dengan datangnya gol Khedira itu di menit ke 47 Madrid unggul 2-0.
Menit ke 55, Los Merengues kembali memperbesar skor. Ozil mencatatkan dirinya di papan skor dengan golnya ke gawang Lloris. Berawal dari kemelut di depan gawang Lyon, bola berusaha dibuang oleh salah satu bek Lyon. Bukannya keluar lapangan, bola malah jatuh di kaki Ozil.
Tanpa bepikir panjang, Ozil langsung melepaskan bola tersebut ke arah gawang Lloris. Kiper Timnas Prancis ini pun terlihat panik dan terpaksa menjadi andil terciptanya gol ketiga ini. Gol bunuh diri Lloris ini memaksanya memungut bola dari gawangnya sendiri untuk kali ketiga. Madrid pun unggul tiga gol tanpa balas.
Lepas gol ketiga, bukannya bermain bertahan, Madrid malah mengepung setengah lapangan yang dimiliki Lyon. Sehingga memaksa, pasukan Rami Garde ini di bawah tekanan tuan rumah.
Madrid sebenarnya bisa saja unggul 4-0 dari Lyon, namun wasit Cakir kembali menganulir tendangan yang dilesakkan Ronaldo. Hakim garis mengklaim, ada gerakan dari Kaka yang tengah berdiri dalam posisi off side saat Ronaldo melepaskan tendangan.
Gol keempat akhirnya datang juga, kali ini melalui kaki bek sayap Sergio Ramos di menit ke 81. Memanfaatkan umpan matang dari tendangan sudut Kaka, Ramos melepaskan bola keras dengan menggunakan kaki kirinya, sekaligus memperbesar keunggulan Madrid menjadi 4-0.
Hingga peluit panjang dibunyikan tanda pertandingan usai, Madrid tetap memimpin 4-0 atas Lyon. Dengan hasil ini, maka Madrid meraih kemenangan ketiganya secara beruntun dengan sembilan poin. Sedangkan, Lyon tetap puas dengan nilai empat dan posisinya mulai terancam dengan tim di peringkat ketiga, Ajax Amsterdam yang menang 2-0 atas Dinamo Zegreb.
Susunan Pemain
REAL MADRID: 1. Casillas, 4. Sergio Ramos, 3. Pepe, 17. Arbeloa, 12. Marcelo, 14. Xabi Alonso, 10. M. Ozil (Kaka 66’), 6. S. Khedira (F.Contreao 61’), 22. Á. di María, 7. Cristiano Ronaldo, 9. K. Benzema (Higuain 72’)
OLYMIPQUE LYON: 1. H. Lloris, 13. A. Reveillere, 20. A. Cissokho, 4. B. Kone, 5. D. Lovren , 6. K. Kallstrom, 11. Michel Bastos, 8. Y. Gourcuff (Ederson 66’), 15. G. Fofana, 18. B. Gomis (Dabo 80’), 19. J. Briand